Tahun 2025 menjadi momentum yang tepat untuk memulai bisnis sewa genset. Kebutuhan akan pasokan listrik cadangan semakin tinggi, terutama di sektor konstruksi, event, dan industri kecil. Artikel ini membahas secara ringkas tentang modal, risiko, serta potensi keuntungan dari usaha sewa genset.

Modal Awal Usaha Sewa Genset

Untuk memulai bisnis ini, Anda memerlukan modal untuk:

• Pembelian genset 1 unit: Mulai dari Rp20 juta – Rp200 juta tergantung kapasitas
• Transportasi dan alat angkut 1 unit : Mulai dari Rp15 juta – Rp40 juta
• Perawatan dan servis berkala
• Biaya operasional (BBM, teknisi, promosi)
• Estimasi modal awal untuk satu unit: Rp50 juta – Rp300 juta

Keuntungan Bisnis Sewa Genset

• Permintaan stabil: Banyak sektor membutuhkan genset, seperti acara pernikahan hingga konser musik, terutama yang paling penting saat terjadi blackout berdurasi lama.
• ROI cepat (Return on Investment): Dengan tarif sewa harian Rp500 ribu – Rp5 juta, potensi balik modal dalam 6–12 bulan.
• Fleksibilitas lokasi: Bisa dijalankan dari rumah atau workshop kecil.

Risiko dan Tantangan

• Biaya perawatan tinggi jika tidak dikelola dengan baik
• Persaingan harga antar penyedia sewa genset
• Kerusakan saat penyewaan yang dapat membebani biaya operasional
• Solusinya adalah menjaga kualitas unit genset dan memberikan pelayanan terbaik.

Tips Sukses Memulai

1. Pilih genset berkualitas dan hemat BBM. Lihat : 10 Merek Genset Silent Terbaik di Indonesia 2025
2. Gunakan platform digital untuk promosi
3. Sediakan layanan teknisi darurat
4. Siapkan kontrak sewa yang jelas

Kesimpulan

Usaha sewa genset di tahun 2025 sangat potensial, terutama bagi Anda yang siap dengan modal dan strategi bisnis yang matang. Pastikan Anda fokus pada pelayanan dan kualitas untuk menghadapi persaingan yang kompetitif.

Ingin memulai usaha sewa genset? serahkan kepada ahlinya PT Rukun Mandiri Perkasa, kualitas dijamin harga bisa diatur, gas keun >> WA: 0813 3026 2617